Kalau bicara soal sepak bola mungkin
tidak akan ada habisnya, sebab selalu ada saja hal yang menarik bahkan bersejarah
dalam sepak bola. Mulai dari pemain, pelatih, official sampai supporter yang menjadi
pemain ke 12.
Oke, kali ini kita akan mengupas perjalanan
Mandacis FC(MFC) dalam Turnamen Tut Wuri Handayani Cup (TWHC) ke-10. Pada
perhelatan TWHC ke-10 , MFC tergabung di grup yang bisa dikatakan grup neraka,
sebab di grup ini dihuni oleh juara dan runner up TWHC ke-9.
Pada laga pembuka TWHC ke-10
mempertemukan MFC dengan juara bertahan SMAN 1 Ciamis di Lapangan Kompi Zipur.
Pada pertandingan ini, SMAN 1 Ciamis berhasil mangalahan MFC dengan skor yang
cukup telak, sehingga membuat official dan suporter kecewa.
Setelah di pertandingan pertama kalah,
MFC berhasil bangkit pada laga kedua dan terakhir penyisihan grup dengan mengalahkan runner up
tahun lalu SMA Cihaurbeuti dengan skor tipis 2-1 dan menahan imbang SMKN 1
Ciamis 1-1, sehingga MFC berhak melaju ke babak selanjutnya sebagai runner up
grup dengan mengumpulkan 4 poin dibawah SMAN 1 Ciamis.
Setelah berhasil lolos dari penyisihan
grup, akhirnya MFC berhasil melaju ke babak semi...Read More
final setelah di mengalahkan
lawan-lawannya di babak sebelumnya.
Keberhasilan ini pun disambut suka cita
oleh para pemain, pelatih dan suporter karena semi final digelar di Stadion
Galuh Ciamis yang merupakan salah satu stadion terbaik di Indonesia.
Di semi final MFC berhasil mengandaskan
perlawanan SMAN 1 Ciamis B dengan skor tipis 1-0, kemenangan ini pun
mengantarkan MFC ke final TWHC ke-10 dan berhasil mencatatkan sejarah bagi
persepakbolaan MAN 2 Ciamis yang berhasil melaju ke final untuk kali pertama.
Senin, 12 Januari 2015 merupakan hari
yang tepat bagi MFC untuk mencatatkan sejarah dan merebut gelar juara TWHC dari
SMAN 1 Ciamis. Namun takdir berkata lain, MFC harus mengakui keunggulan SMAN 1
Ciamis dan harus puas hanya menjadi runner up.
“Saya sangat merasa senang bahagia bercampur
sedih ,karena sudah bisa mengangkat tim sepakbola sekolah menjadi yg terbaik se-ciamis
walaupun hanya menjadi runner up, dan menjadi kebanggaan tersendiri bisa
memberikan yang terbaik bersama teman-teman bisa berjuang meraih yg terbaik
untuk sekolah menjadi sejarah buat kita sendiri telah memberikn gelar untuk
sekolah, saya berharap tahun berikutnya bisa lebih baik lagi sepakbola MAN 2
Ciamis.” Ujar Isom Muttaqin selaku kapten MFC.
MANDACIS JUARA !!!
Pada laga kedua, MFC bertanding melawan
runner up tahun lalu yaitu SMA Cihaurbeuti, pada pertandingan ini MFC berhasil
mengalahkan SMA Cihaurbeuti dengan skor tipis 2-1 dan membuat MFC bercokol
diposisi kedua di bawah SMA 1 Ciamis.
Pada match day selanjutnya MFC berhasil
mengalahkan lawan-lawannya dan berhak melaju ke babak semi final.
MAN 2 Ciamis mempunyai tim sepak bola
yang tidak kalah hebatnya dengan tim sepak bola dari SMA yang lain, yang lebih
dikenal dengan sebutan “MANDACIS FC(MFC)”. Bukti kehebatan Mandacis Fc
dibuktikan pada saat Turnamen yang diadakan rutin setiap tahun yaitu TUT WURI
HANDAYANI CUP(TWHC) yang di selenggarakan Forum Pemuda Galuh yang ke 10 tahun
2014 lalu.
Diawali dengan hasil yang kurang
memuaskan pada pertandingan pembuka saat dikalahkan oleh juara bertahan tahun
2013 SMANSACIS, MFC mampu bangkit dan
berhasil mengalahkan lawan-lawan selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar